PRAYA, metroheadline.com – Pada hari kedua dilaksanakannya Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC), TNI Angkatan Udara dan Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN) menyemai awan dengan menaburkan garam sebanyak 1.6 ton garam, Praya, Sabtu (20/11/2021).
Kali ini penyemaian dilakukan sebanyak dua sortie penerbangan yaitu pukul 11.00 dan 13.30 WITA, dimana setiap sortienya menaburkan garam seberat 800 kilogram, ketinggian 11.000 feet dan targetnya adalah bagian barat Pulau Sumbawa.
Mayor Pnb Andika Ardyagana pilot pesawat Casa 212 A-2103 dari Skadron Udara 4 Lanud Abdulrachman Saleh Malang mengatakan, TNI AU dengan BRIN sudah observasi bagaimana prediksi cuaca dan pergerakan awan, sehingga bisa di tentukan daerah mana yang dilakukan penyemaian.
“Setelah mendapatkan titik dari mana arah anginnya, kita akan melaksanakan penerbangan disesuaikan dengan ketinggian awan tersebut, sehingga kita dapat melaksanakan penyemaian dan percepatan hujan dapat dilakukan,” terangnya.
Ditambahkan, pada intinya TMC ini dilaksanakan untuk mempercepat terjadinya proses hujan, harapannya hujan tidak masuk ke Sirkuit Pertamina Mandalika.
Sementara itu Koordinator Lapangan TMC Lombok dari BRIN Adi Bayu menyampaikan, kita memantau kondisi cuaca melalui radar satelit milik BMKG dan selalu memonitor perkembangan proses awan.
Kegiatan TMC TNI AU dan BRIN terus dilakukan hingga besuk hari Minggu, hal ini merupakan salah satu upaya menyukseskan kegiatan WSBK. (End)
